Era di mana orang tua berharap anak-anaknya menjadi profesional, seperti dokter, insinyur, akuntan, atau ahli komputer, belum lewat. Tidak banyak orang tua yang ‘melepas’ begitu saja anak-anaknya untuk menekuni musik atau seni saja, tanpa menekuni bidang pelajaran lain. Diam-diam kita masih meyakini dominasi belahan otak kiri, yaitu terkait logika, data dan fakta sebagai penentu kesuksesan.…
Menemukan solusi yang jitu dan mengambil “action” yang cepat tentu sangatlah kritikal bagi kita. Pada banyak situasi, kita bisa melihat betapa kadang kita terjebak pada terpusatnya ‘berpikir’ pada satu individu, dan lambatnya energi untuk bergerak didistribusikan pada individu lain. Saat saya menanyakan hal operasional pada sebuah tim di perusahaan, kerap kali jawaban yang…
Kreativitas jelas merupakan tuntutan bagi pekerja seni, seperti artis, penyanyi, pemusik atau pelukis. Kita tahu, ‘income’ mereka yang sukses di bidang seni seperti ini banyak. Seorang pelukis bisa membuat galeri dari sekedar menjual 1-2 lukisan saja. Seorang penyanyi bisa menghasilkan banyak uang dalam sekali bernyani. Bukan main! Namun, berapa persentase seniman yang sukses ini? Bukankah…
Seorang teman dikenal memiliki reputasi sebagai “supersalesman”. Kemampuannya dalam product knowledge dan mempersuasi pelanggan tidak diragukan lagi. Dengan catatan prestasinya ini, ia diangkat menjadi manajer penjualan dan ditantang untuk membawahi 10 orang ‘salesman’. Dengan track record seperti ini, saat ia memangku jabatan baru, kita tentu mengharapkan sudah tidak ada…
Saya terkesan pada seorang teman, ia adalah Product General Manager di perusahaan multinasional yang beroperasi secara global. Ia sudah benar-benar pekerja internasional. Hidupnya naik turun pesawat. Gaji dan upah sangat berlebih. Pada suatu hari ini memutuskan untuk kembali ke tanah air, berpikir untuk bekerja di sebuah sekolah saja. Apa alasannya? Ia mengatakan bahwa pada suatu titik ia merasa…